Dream come true. Sepertinya bagi saya itulah ungkapan paling tepat untuk menggambarkan kegiatan yang kami lakukan pada hari minggu pagi  (20 Maret 2016), yaitu Gerakan Pungut Sampah di Lapang Lokasana Ciamis bersama Komunitas Running Loka. Betapa tidak, keinginan untuk melakukan kegiatan ini sudah ada sejak lama, tepatnya ketika saya mulai aktif melakukan aktivitas olahraga di Lapangan Lokasana sejak kepindahan saya kembali dari kota Bandung ke kota Ciamis ini.  
Terkadang saya bertanya pada diri sendiri, kontribusi positif  apa yang telah saya lakukan untuk kota yang saya tinggali saat ini? Saya bukan seorang Technopreneur seperti kang Ridwan Kamil yang memiliki kemampuan dan sumber daya untuk mengubah sebuah kota menjadi menawan di banyak bidang. Saya hanya pemuda biasa yang memiliki semangat untuk "menjaga" kotanya, memang tak banyak yang bisa saya lakukan, tapi saya yakin bahwa sekecil apapun tindakan positif tidak akan menjadi sia-sia. 
Sudah bukan rahasia lagi bahwa sampah merupakan masalah yang menjadi prioritas utama bagi sebuah kota. Walau dengan skala yang berbeda, contohnya permasalahan sampah di kota kecil seperti Ciamis mungkin tidak serumit permasalahan sampah di kota besar seperti Bandung atau Jakarta, namun itu tidak serta-merta membuat masalah sampah menjadi dianggap sepele. Peran serta warga masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan tetap sangat penting, dimana pun itu. Hal itu juga yang mendorong keinginan saya untuk melakukan kegiatan kebersihan khususnya di ruang publik seperti Lapang Lokasana.