Gambar: Google
Ndi adalah seorang anak laki-laki berusia lima tahun yang sangat nakal, hmm...tapi saya lebih nyaman menyebutnya sebagai anak yang selalu ingin tau. Saat dia berkunjung ke rumah Om nya, dia bertemu dengan saudara perempuan yang juga seusia dengannya. Bukan hanya usianya yang sama, tapi juga kadar rasa ingin tau mereka juga hampir sama.

Menclok sana menclok sini sudah jadi kepastian, pegang sana pegang sini pun sepertinya sudah jadi kewajiban. Pintu kamar si Om tampak terbuka. Karena merasa ruangan itu belum pernah terjamah, merekapun lansung merangsek tanpa permisi bak S.A.S Force Warriors yang sedang menjalankan misinya. Tanpa buang waktu mereka langsung melakukan penyisiran, bongkar itu ini dan...mereka menemukan benda yang mencurigakan karena mereka
Saat sedang berjalan hendak pulang, saya lewat di depan satu gedung yang sedang digunakan untuk sebuah acara resepsi pernikahan. Perhatianku tiba-tiba ter-fukus pada orang-orang yang sedang berada disana. Terlihat banyak hal yang mereka lakukan, ngobrol, tertawa, makan, minum, berjalan, sibuk dengan BB-nya dan ada lagi deh pokonya. 

Tapi ada satu hal yang membuatku merasa pantas untuk penasaran...'jabat tangan'...yahh itu dia!!!. Satu hal yang sudah sangat lumrah, sudah sangat biasa saya lihat, sudah sangat biasa saya lakukan dan bukan sesuatu yang aneh. Tapi ko' waktu itu reaksi otakku berbeda, saat melihatnya tiba-tiba ada yang membuat 'geli' untuk menelusuri asal-usulnya. Saya mulai bertanya-tanya "Siapa ya yang pertama kali melakukan jabat tangan...?, Kenapa ko' harus saling meremas tangan...?, kenapa harus dengan tangan kanan...?, Kenapa harus dengan semua itu, ga'
Ini postingan pertama saya untuk mulai belajar berbagi hal yang ga' penting, gila, garing, dan mudah-mudahan ada yang luar biasa hehe...